Teachmint X
Interactive Flat Panel powered by EduAI
Teachmint Connected Classroom
Powered by EduAI
EduAI
AI-Powered Smart and Intelligent Personal Teaching Assistant
Teachpay
One stop fee management & digital payments for education institutes

5 Pendekatan Menarik untuk Memulai Pembelajaran Online

Dalam sembilan tahap pembelajaran dari Robert Gagne, sebuah pembelajaran dimulai dengan menarik perhatian murid. Hal ini penting dilakukan agar tahap selanjutnya lebih mudah dilakukan, yakni menyampaikan tujuan pembelajaran. Tentunya kita tidak ingin murid sudah bosan duluan sejak awal pembelajaran, bukan? Berikut ini merupakan 5 pendekatan menarik yang bisa kamu coba untuk memulai pembelajaran online di kelas virtualmu.

Sulap Matematika

Sulap Matematika adalah sebuah aktifitas dimana guru menggunakan pengetahuan dan keterampilan Matematika yang sudah dikuasainya dan melakukan sebuah trik untuk mengelabui murid. Kata ‘sulap’ di sini bukan berarti hal yang supranatural, tapi hal yang natural dan masuk akal menggunakan prinsip serta teori yang sudah ada. Tentunya guru perlu melakukan latihan agar trik sulap yang dilakukan bisa berjalan dengan lancar dan terlihat seperti ‘sulap.’

Misalkan, pada topik Operasi Hitung Campuran, guru bisa meminta salah seorang murid untuk memilih satu angka acak dari 1 hingga 5, tetapi merahasiakannya. Kemudian, angka ini akan ditambah 5. Selanjutnya, hasilnya akan dikali 7 dan dikurang 35. Tahap akhir adalah hasilnya akan dibagi dengan angka awal yang dipilih. Guru akan berpura-pura sedang berpikir, dan menebak angka terakhirnya adalah 7. Murid akan mengiri bahwa guru bisa membaca pikiran.

Menggambar Kata Kunci

Menggambar kata kunci merupakan sebuah aktifitas dimana guru meminta murid untuk menggambar kata-kata kunci tertentu pada awal pembelajaran secara virtual. Aktifitas ini bisa didesain agar dapat dilakukan secara individu, maupun kolektif. Tetapi, sebagai saran, aktifitas ini akan jauh lebih menyenangkan jika dimainkan secara kolektif, sebab setiap murid akan mendapatkan giliran untuk menggambar, dan teman-teman lainnya akan menebaknya.

Sebagai contoh, saat memulai pembelajaran topik Magnet dan Listrik di kelas VI, maka guru bisa memulainya dengan menyiapkan aktifitas menggambar kata kunci. Sebelum memulai aktifitas, guru akan terlebih dahulu menyiapkan 10 kata kunci di topik Magnet, dan 10 kata kunci di topik Listrik; totalnya ada 20. Usahakan agar kata-kata kunci tersebut dipilih sedemikian rupa agar memungkinkan murid untuk menggambarnya.

Pertanyaan Terbuka

Pertanyaan terbuka adalah sebuah aktifitas dimana guru mengajukan satu atau beberapa pertanyaan terbuka untuk dapat didiskusikan bersama murid saat awal pembelajaran online. Aktifitas ini bermanfaat untuk menumbuhkan rasa ingin tahu (curiosity) murid tentang topik yang akan dipelajari. Selain itu, melalui aktifitas ini guru juga akan memperlihatkan bagaimana topik yang akan dipelajari bermanfaat untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Misalkan, saat memulai pembelajaran topik Kemerdekaan Indonesia, salah satu pertanyaan terbuka yang dapat diajukan guru kepada murid adalah, “Mengapa Belanda menajajah Indonesia selama 350 tahun, sedangkan Jepang hanya 3,5 tahun?” Melalui pertanyaan ini, murid akan penasaran apa yang terjadi selama 350 dan 3,5 tahun tersebut. Selain itu, mereka juga akan tidak sabar menanti dari guru mengenai jawaban dari pertanyaan.

Scavenger Hunt

Dikutip dari Dictionary.com (2022), scavenger hunt adalah “sebuah permainan di mana individu atau tim dikirim untuk mengumpulkan, tanpa membeli, serangkaian objek umum, aneh, atau lucu; pemenangnya adalah orang atau tim yang kembali terlebih dahulu dengan semua item.” Permainan ini juga dapat digunakan untuk memulai sebuah pembelajaran online, dimana anak-anak diminta untuk mencari objek-objek tertentu di rumah mereka masing-masing.

Sebagai contoh, saat murid akan mempelajari topik Aritmatika Sederhana dimana mereka mempelajari keterampilan penjumlahan, guru dapat meminta mereka untuk mencari 3 benda yang jika dijumlahkan panjangnya, sama dengan 18 cm. Jika murid sudah mendapatkan 3 benda tersebut, mereka dapat menunjukkannya di kamera atau mengangkat tangan mereka. Guru kemudian akan meminta murid untuk membuktikan panjangnya sama dengan 18 cm.

Metode Bercerita (Storytelling)

Ada sebuah kutipan yang mengatakan, “Semua orang suka bercerita dan mendengarkan cerita.” Hal ini benar adanya, termasuk murid kita; mereka suka cerita. Terkadang, saat kita memulai pembelajaran langsung dengan materi atau latihan soal, murid akan menganggapnya sebagai hal yang membosankan dan susah. Tetapi, jika kita bercerita mengenai tokoh sejarah dalam topik tersebut, mereka mungkin akan tertarik mendengarnya.

Misalkan, saat akan mempelajari topik Gravitasi Bumi, guru bisa membuka pelajaran dengan kisah Isaac Newton. Mereka akan heran mendengar bahwa teori gravitasi bisa muncul saat seseorang sedang duduk santai di bawah pohon dan bertanya sebuah pertanyaan sederhana, yakni “Jika apel jatuh, apakah bulan juga jatuh?” Murid akan sadar bahwa penemuan sains bisa terjadi saat kita beristirahat, dan dapat dimulai dengan pertanyaan yang sebenarnya sederhana

Demikianlah 5 pendekatan menarik yang bisa kamu gunakan untuk memulai pembelajaran online di kelas virtualmu. Dengan menggunakan pendekatan menarik ini, harapannya murid akan lebih antusias dalam memulai pembelajaran di sesi online. Apakah kamu tertarik untuk mencobanya? Silahkan share di kolom komentar dan bagikan kepada rekan guru yang membutuhkan, ya!